MTsN 8 Nganjuk melaksanakan kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) bagi calon pengurus OSIM Tahun 2025, sebagai upaya membentuk karakter kepemimpinan, kedisiplinan, dan tanggung jawab para siswa. Kegiatan ini dilaksanakan dalam dua tahap, yaitu pada 6 November 2025 dan 15 November 2025, dengan rangkaian kegiatan yang berlangsung di lingkungan madrasah serta kegiatan luar ruang di Bendungan Gerak Waru Turi, Kabupaten Kediri.
Tahap Pertama: Pembekalan di MTsN 8 Nganjuk
Kegiatan LDKS tahap pertama pada tanggal 6 November 2025 dilaksanakan di lingkungan MTsN 8 Nganjuk. Para peserta mendapatkan berbagai materi dasar mengenai kepemimpinan, manajemen organisasi, komunikasi efektif, dan kedisiplinan. Narasumber dari unsur guru dan pembina OSIM menyampaikan materi dengan metode interaktif sehingga peserta lebih mudah memahami dan mengaplikasikan nilai-nilai kepemimpinan dalam kegiatan organisasi.
Melalui pembekalan ini, para calon pengurus OSIM diharapkan memiliki bekal yang cukup untuk menjalankan peran sebagai pemimpin muda yang mampu bekerja sama, bertanggung jawab, serta memberikan teladan bagi siswa lainnya.
Tahap Kedua: Outbound di Bendungan Gerak Waru Turi, Kediri
Tahap kedua LDKS yang dilaksanakan pada tanggal 15 November 2025 mengambil lokasi di Bendungan Gerak Waru Turi, Kabupaten Kediri. Suasana alam yang sejuk dan terbuka menjadi tempat ideal untuk kegiatan outbound yang dirancang untuk melatih kekompakan, keberanian, kreativitas, serta kemampuan problem solving para peserta.
Berbagai permainan dan tantangan kelompok disiapkan untuk memperkuat solidaritas, kerja sama tim, serta membangun kepercayaan antaranggota. Para peserta terlihat antusias mengikuti setiap kegiatan, mulai dari permainan kekompakan hingga simulasi kepemimpinan dalam situasi tertentu.
Mencetak Pemimpin Muda yang Berkualitas
LDKS OSIM MTsN 8 Nganjuk Tahun 2025 ini menjadi salah satu langkah strategis dalam menyiapkan generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga matang secara karakter dan jiwa kepemimpinan. Melalui kegiatan yang terstruktur dan menyenangkan, peserta diharapkan mampu menjalankan tugas organisasi dengan baik selama satu periode ke depan.
Pihak madrasah menyampaikan apresiasi kepada seluruh panitia, pembina, serta peserta yang telah berperan aktif dalam menyukseskan kegiatan ini. Semoga LDKS ini menjadi awal terbentuknya pengurus OSIM yang bertanggung jawab, kreatif, dan siap menjadi teladan bagi seluruh warga madrasah.
0 Komentar